Seputar Mancing dan Jalan-jalan

Acara jalan-jalan saat ini sedang ngetrend di hampir semua stasiun TV terutama MTMA aka My Trip My Adventure dan pada TV sebelahnya ada salah satu favorit saya “Mata Pancing serta Mancing Liar”. Kedua acara itu mengkombinasikan antara tempat bagus dengan kegiatan bagus ya tracking, diving m a ncing or hanya sekedar jalan-jalan biasa.   Banyak tempat di Indonesia yang bagus-bagus dan menarik buat dikunjungi   tentunya kalo bisa sekalian mancing seperti salah satunya di Bunaken Manado tapi maaf karena kawasan konservasi maka tidak diijinkan m a ncing disini kalo mau diving silahkan nyeburrr. C erita ini bukan berdasarkan kegiatan adventure karena acara ke Manado ini adalah undangan Trip Dinas Pariwisata Sulawesi Utara untuk Travel agent sekalian mempromosikan pariwisata Manado. Sebelum kearah pantai kita absen dikit wisata di kota ini yang pernah saya kunjungi selama di Manado ada beberapa,   diantaranya kelenteng Ban Hin Kiong,   Gereja Centrum, lanjut ke Tomohon kota bunga

Say goodbye until we meet again Melihat foto lama teman bule di laptop membuat ingatan saya melayang kembali ke masa-masa kuliah dulu dan masih aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa Merpati Putih Universitas Udayana sekitar rentang tahun 1998 sampai tahun 2003. Chihab klose adalah seorang bule Jerman yang pertama kali saya jumpai ketika saya berlatih Silat Merpati Putih di Universitas Udayana. Awalnya Chihab mungkin mahasiswa pertukaran pelajar di UNUD tetapi dia juga tertarik dengan seni pencak silat khususnya Merpati Putih.   Mas Chandra pelatih saya mengenalkan Chihab kepada saya dan Reza yang kebetulan agak familiar dengan bule karena saya dan Reza sempat beberapa kali mendapat tugas berduet melatih pernafasan pelajar Norwegia di Kedonganan ketika itu. One moment in the jungle Bebek tepi sawah Ubud Flaps Jack Sanur So jadilah kita teman berlatih silat Merpati Putih serta teman berkeliling bali, ngobrol masalah pencak silat hingga menerobos hutan gunung   ba

Hotel ini menurut saya sebagai penulis amatir sangat menarik dan rekomend banget buat traveler yang membawa keluarga serta anak-anak dan ingin berlibur di kawasan Ubud. Dari lingkungan, fasilitas kamar dan makanan semuanya cocok buat family yang ingin benar-benar relaks serta refreshing. Kamandalu sebagai 5-star boutique resort lingkungannya mulai dari parkiran, entry security check, lobby hingga sekitar kamar menyajikan suasana alami persawahan dengan sungai kecil serta sebagian perbukitan yang hijau. Ke sisi sebelah bukit melewati area kolam dan Aira café ada kolam renang bagus yang persis disisi tebing kata staffnya sering digunakan untuk acara wedding. Kolam renang khusus anak-anaknya juga bagus dan aman.      Selanjutnya melangkah agak ke bawah lagi ada tempat yoga yang lokasinya bagus banget   posisi bangunan tempat yoga masih di seputar tebing plus suasana alam perbukitan jadi menambah rasa menyatu dengan alam. Meskipun lokasi dan tata letak hotel ini